Selasa, 12 Desember 2017

pengertian lafal, intonasi, tekanan, dan jeda

Posted byFugaki   on Pinterest


membaca puisi merupakan kegiatan indah. Untuk itu pembaca harus memperhatikan empat hal, yaitu lafal, tekanan, intonasi, dan jeda. Hal tersebut bertujuan agar puisi dapat dipahami maksud penyairannya dengan baik.

     1. Lafal

Lafal adalah cara seseorang mengucapkan bunyi bahasa. adapun yang dimaksud dengan bunyi bahasa, antara lain, [a], [b],[c],[d], dan sebagainya. Pelafalan seseorang sering kali berbeda. berdasarkan lafal tersebut dapat di mengetahui dari asal daerah seseorang dari cara berbicaranya.

     2. Tekanan

Tekanan (nada) adalah keras-lunaknya pengucapan suatu kata. yang berfungsi untuk memberikan penekanan khusus pada suatu kata tertentu. Agar terdengar jelas pesan yang ingin disampaikan.

     3. Intonasi

Intonasi adalah naik-turunnya lagu kalimat. intonasi tersebut dapat membuat beberapa maksud kalimat, seperti kalimat tanya, kalimat berita, kalimat perintah, atau kalimat seru. Intonasi menjadi salah satu faktor penting dalam pembacaan puisi agar pendengar tidak bosan dengan nada yang selalu datar.

     4. Jeda

Jeda adalah hentian arus ujaran dalam pembacaan puisi yang ditentukan oleh peralihan larik. Jeda berpengaruh pada jelas-tidaknya maksud suatu kata atau larik. Jeda dibagi menjadi 3 macam yaitu, jeda pendek, jeda sedang, jeda panjang. Jeda pendek digunakan antarkata dalam suatu larik. Jeda sedang digunakan pada bagian-bagian larik yang bertanda koma atau antar frase, sedangkan Jeda panjang digunakan pada pergantian larik.

Tidak ada komentar:
Write komentar

Join Our Newsletter