Catatan Kaki
- (footnote) adalah catatan di kaki halaman untuk menyatakan sumber suatu kutipan, pendapat, pernyataan, atau ikhtisar.
Tujuan Penggunaan Catatan Kaki
- Catatan kaki digunakan untuk mendukung keabsahan dari penemuan maupun pernyataan dari penulis yang dicantumkan dari penulis yang dicantumkan di dalam teks bacaan.
Teknik Penulisan Catatan Kaki
- Nomor rujukan yang ditulis harus setengah lebih tinggi
- Nama pengarang buku tidak perlu dibalik, dan dituliskan secara lengkap.
- Judul buku dituliskan dengan cara cetak miring, apabila ditulis dengan menggunakan program di komputer. selanjutnya, juka dituliskan secara menual atau tidak menggunakan komputer , maka cukup diberu garis bawah. Selain buku, seperti artikel di majalah, jurnal, maupun koran. Judul sumber ditempatkan dalam tanda kutip dua ("), tidak perlu ditulis miring atau diberi garis bawah, ketika catatan kaki tersebut bukan titik.
- Kota tertbit buku
- Nama penerbit buku
- Tahun terbit buku
- Nomor halaman pada buku
- Semua unsur-unsur tersebut dihubungkan dengan menggunakan tanda koma ( , ). Namun, untuk kota terbit, penerbit, dan tahun terbit berada dalam kurung. Dan untuk kota terbit, setelah penulisan kota terbit buku, perlu dihubungkan dengan tanda titik dua ( : ).
CONTOH:
1 Bagus Pratama dan T.Manurung, surat menyurat bisnis modern, (Bandung: Pustaka Setia, 1998), hlm 50
Tidak ada komentar:
Write komentar